Author by Saras Sinta

Segerombolan anak-anak bersorak kegirangan dan sambil berlarian menyambut kedatangan kami. Raut bahagia terpancar jelas di wajah anak-anak Desa Nanga Matu. Dibawah naungan sebuah tempat yang nyaman dan teduh yang kami disebut dengan Pondok Belajar, mereka duduk rapi siap mendengarkan apa yang akan kami sampaikan kepada mereka.

Pondok Belajar merupakan sebuah pondok kecil yang berada di Desa Nanga Matu, dengan fungsi yang besar untuk menambah informasi dan pengetahuan masyarakat dan generasi muda. Pondok belajar ini lebih sering digunakan oleh anak-anak yang berada di desa tersebut, dengan berbagai kegiatan yang dilakukan seperti belajar, bermain, dan banyak lagi kegiatan lainnya. Club baca merupakan sebutan untuk anak-anak yang rutin melakukan kegiatan di pondok belajar bersama-sama, biasanya mereka melakukan kunjungan ke pondok belajar sebanyak 3 kali dalam sepekan.

Pada saat Volunteer Yayorin berkunjung ke Pondok Belajar, kami diberi kesempatan oleh Ibu Kepala Desa untuk berpartisipasi dan mengajar anak-anak club baca. Ibu Kepala Desa merupakan educator atau pendamping anak-anak club baca di Desa Nanga Matu. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan Volunteer Yayorin kepada anak-anak club baca, seperti mengajar mengaji, mengajar bahasa inggris, mengajar berhitung dan bermain. Bagi mereka, membaca buku, bermain merupakan hiburan tersendiri. Ketika banyak dari anak-anak sekarang memegang gadget dan bermain game online, anak-anak di desa nanga matu justru memanfaatkan buku yang ada di pondok belajar untuk menambah wawasan pengetahuan mereka.